Khamis, 26 Mei 2011

MENGUSUNG SIANG

Sinar kabut dipapah bayu
menatah embun di bibir pagi
meruntun salju menyeringai kalbu
mengusut nafas dipuput sepi

Aku terus mengusung siang
biar ditimpa hujan keringat
biar dipukul minda berliku
biarlah aku mengusung siang-siang itu

Dalam kesiangan
aku terus mengusung siang
takutkan malam berbulan mentari
adakah siang dibalut mimpi
entahkan dinihari berselisih pagi

Aku terus mengusung siang itu
menyelak tabir helaian misteri
menatap raut-raut cerah di persada seri
melahap sinar suria sinari
membiar gelap terus pergi

NUKILAN
MUHAMMAD ZAHIDIL ZAHID
26 Mei 2011