Khamis, 19 Mei 2011

PEDIH TERASA

Masih terngiang-ngiang bicara itu
masih jelas dalam benak minda tua ini
masih terbayang rentetan bicara nista
masih subuh kata-kata itu

Aku terasa pedih
pedihnya aku terasa
pedih yang amat kurasai

Wajarkah aku yang menanggung pilu
atas segala tingkah laku
tinta nota dan kotak bicara keliru

Sepah siapa menyepah
aku disergah bersalah
aku disanggah mengatur ulas-ulas alasan
membiar aku hanya berdiam
dengan limpahan persoalan
apakah pedih ini dia juga terasa
atau hanya aku yang mampu merasa

NUKILAN
MUHAMMAD ZAHIDIL ZAHID
19 MEI 2011